Hari/Tanggal : Senin, 7 Oktober 2024
Muatan Pembelajaran :
1. Pendidikan Pancasila
2. Bahasa Indonesia
3. Matermatika
4. SBDP
Tujuan Pembelajaran:
Pendidikan Pancasila
1. Peserta didik dapat memberikan contoh sikap dan perilaku yang sesuai dengan sila-sila Pancasila dengan baik dan benar
B. Indonesia
Peserta didik mampu menulis teks prosedur dengan rangkaian kalimat yang beragam
Matematika
Peserta didik mampu membandingkan dan mengurutkan antarpecahan dengan pembilang satu
SBDP
1. peserta didik mampu mengenali jenis-jenis sumber bunyi berdasarkan cara memainkan alat musiknya. seperti dipukul, digesek, dan ditiup
2. peseta didik mampu mengkategorikan jenis jenis alat musik ritmis dan alat alat musik melodi
3. peserta didik mampu menemukan atau memilih alat musik yang ingin dipelajari dan memahami dasar dasarnya
4. Melalui kegiatan membaca nyaring, peserta didik dapat mengucapkan kata-kata panjang dengan benar.
Pendidikan Pancasila
Teman-teman tentu tahu kalau setiap manusia memiliki hak dan kewajibannya masing-masing. Termasuk juga anak-anak seperti kita.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hak adalah kekuasaan untuk berbuat sesuatu (karena telah ditentukan oleh undang-undang, aturan, dan sebagainya).
Hak diartikan pula sebagai kekuasaan yang benar atas sesuatu atau untuk menuntut sesuatu.
Sedangkan kewajiban menurut KBBI adalah sesuatu yang diwajibkan, sesuatu yang harus dilaksanakan, atau sebuah keharusan.
Bisa disimpulkan, hak merupakan sesuatu yang harus kita dapatkan dan kewajiban adalah sesuatu yang harus kita kerjakan.
Karena itulah hak dan kewajiban memiliki hubungan yang tak terpisahkan. Kita akan mendapatkan hak, jika kita melaksanakan kewajiban.
Sebagai anak, kita mempunyai dua peran penting, yaitu peran sebagai anak di rumah dan peran sebagai anak/siswa di sekolah.
Berikut ini adalah ringkasan materi hak dan kewajiban anak di rumah dan di sekolah. Yuk, simak!
1. Hak dan Kewajiban Anak di Rumah
Hak:
- Mendapatkan makanan dan minuman
Ini adalah hak dasar anak yang harus didapatkan di rumah. Sebab, makan dan minum adalah kebutuhan dasar anak untuk bertahan hidup.
- Mendapatkan perlindungan dan keamanan
Orang tua atau anggota keluarga lainnya harus memberi perlindungan dan keamanan untuk anak. Misalnya, dengan mencegah anak menggunakan barang di rumah yang bisa membahayakan.
- Mendapatkan kasih sayang
Anak harus mendapatkan kasih sayang baik dari orang tua atau anggota keluarga yang lainnya. Hal ini akan mempererat hubungan anak-anak dengan keluarga di rumah.
- Mendapatkan perawatan dari orang tua
Orang tua memiliki kewajiban untuk merawat anak hingga dewasa. Hal itu menjadikan anak memiliki hak untuk mendapatkan perawatan dan kewajiban untuk menyayangi orang tua.
- Mendapatkan ruang untuk berkomunikasi
Berkumpul dan berkomunikasi bersama keluarga merupakan hak yang juga harus didapatkan oleh anak. Ini membantu agar sesama keluarga bisa saling berdiskusi satu sama lain.
Kewajiban:
- Membersihkan rumah
Sebagai anak kita memiliki kewajiban untuk membantu membersihkan rumah. Bisa dengan melakukan hal sederhana, yaitu merapikan kamar, merapikan mainan, mencuci piring, dan lain-lain.
- Membantu orang tua
Membantu orang tua juga merupakan salah satu kewajiban yang harus dilakukan oleh anak. Kita bisa membantu orang tua dengan menanamkan sikap mandiri, agar tak selalu merepotkan orang tua.
- Menjalankan aturan keluarga yang berlaku
Masing-masing keluarga punya aturannya masing-masing. Kita sebagai anak harus menaati aturan keluarga yang telah disepakati.
2. Hak dan Kewajiban Anak di Sekolah
Hak:
- Menerima ilmu pengetahuan dari guru
Kita sebagai anak-anak berhak mendapatkan ilmu dan bimbingan dari guru agar bisa tumbuh menjadi anak yang cerdas.
- Bertanya pada guru
Terkadang saat belajar, ada beberapa hal yang kurang dimengerti. Kita memiliki hak untuk bertanya pada guru. Tujuannya agar kita bisa memahami pelajaran dengan baik.
- Memanfaatkan fasilitas sekolah
Sebagai siswa, kita memiliki hak untuk menggunakan seluruh fasilitas yang diberikan oleh sekolah. Tentunya dengan catatan, gunakan fasilitas sesuai dengan fungsinya.
Kewajiban:
- Menaati peraturan sekolah
Setiap sekolah punya peraturan yang harus ditaati siswa, guru, dan warga sekolah.
- Selalu hadir tepat waktu ke sekolah
Usahakan untuk selalu hadir tepat waktu ke sekolah. Apabila sakit atau ada keperluan, jangan lupa untuk izin pada pihak sekolah.
- Berperilaku sopan dan santun pada warga sekolah
Berperilaku sopan tidak hanya berlaku untuk siswa pada guru, tapi untuk seluruh warga sekolah.
- Mengikuti seluruh pelajaran dan kegiatan yang ada di sekolah
Mengikuti pelajaran dengan sungguh-sungguh dan aktif dalam berbagai kegiatan sekolah merupakan kewajiban seorang siswa.
Baca Juga: Hubungan Hak dan Kewajiban Asasi Warga Negara dalam Nilai Dasar Pancasila Sila Ke-1 Hingga Ke-5
- Menjaga nama baik sekolah
Tak hanya di sekolah, kita juga harus menjaga sikap di luar lingkungan sekolah. Sebab apabila kita melakukan hal tak terpuji, itu akan mencemarkan nama baik sekolah.
- Memakai seragam yang sudah ditentukan oleh sekolah
Setiap sekolah memiliki aturan penggunaan seragam. Tentunya kita harus mengikuti aturan ini dengan memakai seragam yang sesuai.
- Tidak merusak fasilitas sekolah
Fasilitas sekolah diberikan memang untuk dimanfaatkan oleh warga sekolah. Namun, kita juga harus berhati-hati saat menggunakannya agar tidak merusak fasilitas sekolah.
BAHASA INDONESIADenah ini memiliki banyak fungsi yang akan dijelaskan pada materi bahasa Indonesia kelas 3 SD.
Melalui denah, teman-teman akan terbantu untuk mencari suatu lokasi.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) denah adalah gambar yang menunjukan letak kota, jalan, dan sebagainya.
Denah juga bisa menjadi sebuah gambar rancangan untuk rumah, bangunan, dan lain sebagainya.
Sedangkan menurut pengertian lain, denah merupakan peta dalam ukuran yang lebih kecil.
Selain itu, denah juga akan menggambarkan detail lokasi dari suatu tempat.
Ada juga yang menyebut denah adalah tampak atas dari suatu bangunan, sehingga bentuk antar ruangan akan terlihat jelas.
Dengan begitu, denah akan menunjukan bukan hanya detail isi ruangan tapi juga batas antar ruangan atau bangunan.
Fungsi Denah
Untuk mengetahui lebih jelas tentang denah, teman-teman bisa memahaminya melalui beberapa fungsi denah berikut ini.
1. Mengetahui Posisi Ruangan Atau Bangunan
Dengan menggunakan denah, teman-teman bisa mengetahui posisi suatu lokasi bangunan atau ruangan.
Teman-teman pun tidak akan tersesat saat ada di gedung yang luas.
2. Mengetahui Sirkulasi Ruang
Fungsi lain dari denah, adalah membantu orang-orang untuk mengetahui aliran masuk dan keluar.
Denah akan menunjukan setiap ruangan atau bangunan beserta jalan yang bisa dilalui teman-teman.
Dengan menggunakan denah, teman-teman bisa menemukan cara tercepat untuk mencapai suatu ruangan atau bangunan.
3. Mengetahui Isi Ruangan
Menggunakan denah, teman-teman bisa mengetahui isi dari ruangan yang ditempati, atau yang akan dituju.
Dengan menggunakan denah, teman-teman akan tahu ada barang apa saja di dalam suatu ruangan.
Sehingga teman-teman bisa melakukan penataan ulang tanpa perlu mengunjungi ruangan tersebut.
Tiga fungsi yang sudah disebutkan tersebut masih bisa berkembang sesuai dengan jenis denah yang digunakan.
Ada dua jenis denah yang biasa digunakan dalam beberapa keperluan berbeda.
Jenis-jenis Denah
- Denah Sederhana
Denah sederhana akan memiliki bentuk simpel dan praktis.
Selain itu, denah ini biasanya tidak dipublikasikan secara resmi.
Contoh denah sederana adalah denah kelas atau tempat duduk siswa.
- Denah Desain Kompleks
Ada juga denah desain kompleks yang bertujuan untuk membuat bangunan atau lokasi yang kompleks (rumit).
Contoh denah ini adalah peta kawasan wisata Baturaden yang dibuat oleh Kantor Pariwisata Banyumas.
Nah, itu tadi pengertian, fungsi, hingga jenis denah yang bisa kalian pelajari.
MatematikaPecahan dengan Pembilang SatuMembandingkan pecahan yang dimaksud di sini adalah membandingkan nilai (besar atau kecil) suatu pecahan dengan pecahan lainnya.Pecahan dibagi menjadi dua bagian, yaitu bagian pembilang (letaknya di atas garis pembagi) dan penyebut (letaknya di bawah garis pembagi.Pembilang adalah angka atau nilai yang akan dibagi oleh angka atau nilai penyebut. Sedangkan penyebut adalah angka atau nilai yang menjadi pembagi dari angka atau nilai pembilang.Nah, cara untuk membandingkan pecahan adalah melihat penyebut dan pembilangnya. Berikut kita simak penjelasannya, ya.Membandingkan Pecahan dengan Penyebut SamaUntuk pecahan yang memiliki penyebut sama, kita hanya perlu membandingkan pembilangnya saja, Adjarian.Semakin besar pembilangnya, maka nilai pecahannya akan semakin besar pula.Coba teman-teman perhatikan gambar pizza berikut ini.
Denah ini memiliki banyak fungsi yang akan dijelaskan pada materi bahasa Indonesia kelas 3 SD.
Melalui denah, teman-teman akan terbantu untuk mencari suatu lokasi.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) denah adalah gambar yang menunjukan letak kota, jalan, dan sebagainya.
Denah juga bisa menjadi sebuah gambar rancangan untuk rumah, bangunan, dan lain sebagainya.
Sedangkan menurut pengertian lain, denah merupakan peta dalam ukuran yang lebih kecil.
Selain itu, denah juga akan menggambarkan detail lokasi dari suatu tempat.
Ada juga yang menyebut denah adalah tampak atas dari suatu bangunan, sehingga bentuk antar ruangan akan terlihat jelas.
Dengan begitu, denah akan menunjukan bukan hanya detail isi ruangan tapi juga batas antar ruangan atau bangunan.
Fungsi Denah
Untuk mengetahui lebih jelas tentang denah, teman-teman bisa memahaminya melalui beberapa fungsi denah berikut ini.
1. Mengetahui Posisi Ruangan Atau Bangunan
Dengan menggunakan denah, teman-teman bisa mengetahui posisi suatu lokasi bangunan atau ruangan.
Teman-teman pun tidak akan tersesat saat ada di gedung yang luas.
2. Mengetahui Sirkulasi Ruang
Fungsi lain dari denah, adalah membantu orang-orang untuk mengetahui aliran masuk dan keluar.
Denah akan menunjukan setiap ruangan atau bangunan beserta jalan yang bisa dilalui teman-teman.
Dengan menggunakan denah, teman-teman bisa menemukan cara tercepat untuk mencapai suatu ruangan atau bangunan.
3. Mengetahui Isi Ruangan
Menggunakan denah, teman-teman bisa mengetahui isi dari ruangan yang ditempati, atau yang akan dituju.
Dengan menggunakan denah, teman-teman akan tahu ada barang apa saja di dalam suatu ruangan.
Sehingga teman-teman bisa melakukan penataan ulang tanpa perlu mengunjungi ruangan tersebut.
Tiga fungsi yang sudah disebutkan tersebut masih bisa berkembang sesuai dengan jenis denah yang digunakan.
Ada dua jenis denah yang biasa digunakan dalam beberapa keperluan berbeda.
Jenis-jenis Denah
- Denah Sederhana
Denah sederhana akan memiliki bentuk simpel dan praktis.
Selain itu, denah ini biasanya tidak dipublikasikan secara resmi.
Contoh denah sederana adalah denah kelas atau tempat duduk siswa.
- Denah Desain Kompleks
Ada juga denah desain kompleks yang bertujuan untuk membuat bangunan atau lokasi yang kompleks (rumit).
Contoh denah ini adalah peta kawasan wisata Baturaden yang dibuat oleh Kantor Pariwisata Banyumas.
Nah, itu tadi pengertian, fungsi, hingga jenis denah yang bisa kalian pelajari.
Kedua pizza di atas sama-sama dibagi menjadi delapan bagian. Artinya, penyebut kedua pecahan atau bagian pizza di atas sama-sama delapan.
Nah, kemudian bandingkan pembilang dari kedua pizza tersebut. Pizza A hanya diarsir satu bagian dan pizza B diarsir empat bagian.
Ini berarti, pizza A (1) lebih kecil dari pizza B (4), atau dapat ditulis dengan 1 < 4.
Jadi, 1/8 lebih kecil dari 4/8, ditulis 1/8 < 4/8.
Membandingkan Pecahan dengan Pembilang Sama
Nah, kalau pecahan dengan pembilang yang sama, dapat dibandingkan dengan melihat penyebutnya.
Semakin kecil penyebutnya, maka nilai pecahannya akan semakin besar (kebalikan).
Coba teman-teman perhatikan gambar di bawah ini.
Pizza A dibagi menjadi delapan bagian (berarti penyebutnya adalah 8) dan pizza B dibagi menjadi empat bagian (berarti penyebutnya adalah 4).
Nah, akan tetapi, kedua pizza tersebut sama-sama hanya diarsir satu bagian, artinya, pembilang kedua pecahan adalah sama, yaitu satu.
Sekarang, coba bandingkan penyebutnya. Pizza A (8) lebih besar dari pizza B (4).
Karena 8 > 4, maka 1/8 < 1/4 atau 1/4 > 1/8.
Contoh Soal
Isilah titik-titik di bawah ini dengan bilangan pecahan yang sesuai dengan gambar serta notasi lebih dari ( > ) atau kurang dari ( < ).
Jawab:
1. 2/4 > 1/4
2. 2/6 < 4/6
3. 4/6 > 3/6 > 1/6
4.
a. 1/5 < 3/5
b. 2/4 < 3/4
c. 3/8 > 2/8
d. 5/10 > 2/10
e. 11/13 < 12/13
5. 3/6 meter > 2/6 meter, Jadi tongkat Asep lebih panjang dari tongkat Azizah.
Nah, itulah tadi pembahasan tentang cara membandingkan pecahan dengan penyebut sama dan pecahan dengan pembilang sama.
SENI MUSIK
IRAMA DAN ALAT MUSIK RITMIS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar