Hari/Tanggal : Kamis, 24 Oktober 2024
Kelas : IV B
MUATAN PELAJARAN :
1. Bahasa Indonesia : BAB 4 Meliuk dan Menerjang
2. PAK :
3. P5 :Tema Kewirausahaan Pernak-pernik Cantik Berbahan Flanel
4. IPAS :Mengubah Bentuk Energi
Assalamu'alaikum warohmatullah wabarokatuh
Apa kabar anak sholih sholihah…
Semoga semuanya dalam keadaan sehat wal'aafiyat
Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan ujian hari ini! Jangan lupa tingkatkan iman dan takwa dengan selalu rajin melaksanakan solat 5 waktu, murojaah, sholat sunah Dhuha.
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
BAB 4 : Meliuk dan Menerjang
CP:
1. Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi.
2. Peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi yang dibacakan atau dari media audio.
3. Peserta didik mampu memahami pesan dan informasi tentang kehidupan sehari-hari, teks narasi, dan puisi anak dalam bentuk cetak atau elektronik.
4. Peserta didik mampu membaca kata-kata baru dengan pola kombinasi huruf yang telah dikenalinya dengan fasih.
5. Peserta didik mampu memahami ide pokok dan ide pendukung pada teks informatif.
6. Peserta didik mampu menjelaskan hal-hal yang dihadapi oleh tokoh cerita pada teks narasi.
7. Peserta didik mampu memaknai kosakata baru dari teks yang dibaca atau tayangan yang dipirsa sesuai dengan topik.
8. Peserta didik mampu berbicara dengan pilihan kata dan sikap tubuh/gestur yang santun, menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks.
9. Peserta didik mengajukan dan menanggapi pertanyaan, jawaban, pernyataan, penjelasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan aktif.
10. Peserta didik mampu mengungkapkan gagasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan mematuhi tata caranya.
11. Peserta didik mampu menceritakan kembali suatu informasi yang dibaca atau didengar dari teks narasi dengan topik yang beraneka ragam.
12. Peserta didik mampu menulis teks narasi, teks deskripsi, teks rekon, teks prosedur, dan teks eksposisi dengan rangkaian kalimat yang beragam, informasi yang rinci dan akurat dengan topik yang beragam.
Tujuan Pembelajaran :
1. memahami dan menjelaskan permasalahan yang dihadapi tokoh cerita
2. mengucapkan kata-kata yang panjang
3. membedakan antara kalimat transitif dan kalimat intransitif serta menggunakan dan
4. mencari arti didalam kamus dan membuat proyek kamus kelas empat.
P5 : Tema Kewirausahaan Pernak-pernik cantik berbahan Flanel
Kegiatan Pembelajaran : P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila)
Tujuan Pembelajaran :
- Peserta didik dapat mengenal istilah P5
- Peserta didik dapat mengidentifikasi dimensi P5
Mata Pelajaran : IPAS
Tujuan Pembelajaran :
- Peserta didik dapat mengetahui bagian dan fungsi tumbuhan
BAHASA INDONESIA
Pada teks 'Tepuk Bulu' terdapat beberapa kalimat yang menggunakan majas personifikasi. Dapatkah kalian menemukannya?
Pertanyaan tersebut terdapat dalam buku Bahasa Indonesia 'Lihat Sekitar' untuk SD Kelas IV, halaman 96.
Teks berjudul 'Tepuk Bulu' menceritakan tentang beragam prestasi olahraga bulu tangkis di Indonesia.
Apakah teman-teman sudah belajar majas personifikasi?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, personifikasi adalah pengumpamaan (pelambangan) benda mati sebagai orang atau manusia.
Jadi, majas personifikasi bertujuan untuk mengibaratkan barang atau makhluk hidup lain dapat melakukan kegiatan seperti manusia.
Pada pelajaran Bahasa Indonesia kelas 4 SD Kurikulum Merdeka, kita akan menyebutkan kalimat yang gunakan majas personifikasi dalam teks 'Tepuk Bulu'.
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan di atas dari penjelasan berikut ini!
Pada teks 'Tepuk Bulu' terdapat beberapa kalimat yang menggunakan majas personifikasi. Dapatkah kalian menemukannya?
Pertanyaan tersebut terdapat dalam buku Bahasa Indonesia 'Lihat Sekitar' untuk SD Kelas IV, halaman 96.
Teks berjudul 'Tepuk Bulu' menceritakan tentang beragam prestasi olahraga bulu tangkis di Indonesia.
Apakah teman-teman sudah belajar majas personifikasi?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, personifikasi adalah pengumpamaan (pelambangan) benda mati sebagai orang atau manusia.
Jadi, majas personifikasi bertujuan untuk mengibaratkan barang atau makhluk hidup lain dapat melakukan kegiatan seperti manusia.
Pada pelajaran Bahasa Indonesia kelas 4 SD Kurikulum Merdeka, kita akan menyebutkan kalimat yang gunakan majas personifikasi dalam teks 'Tepuk Bulu'.
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan di atas dari penjelasan berikut ini!
Kalimat Bermajas Personifikasi dalam Teks 'Tepuk Bulu'
Berikut ini beberapa contoh kalimat yang menggunakan majas personifikasi dalam teks 'Tepuk Bulu'.
1. Indonesia masih merajai dunia olahraga bulu tangkis.
2. Dunia mengingat Indonesia pernah meraih sepasang medali emas di Olimpiade 1992.
3. Bulu tangkis tumbuh dan berkembang pesat dari hari ke hari.
4. Buktinya sekarng banyak negar menunjukkan peningkatan prestasi.
5. Bulu tangkis sendiri adalah cabang olahraga yang berusia sangat lama.
6. Olahraga tepuk bulu ini perlahan meniti tangga menjadi favorit dunia.
7. Indonesia mampu menyumbangkan dua medali emas melalui pemainnya, Rudi Hartono dan pasangan ganda putra Ade Chandra dan Christian Hadinata.
8. Sejak itu, Indonesia makin bersemangat mengumpulkan berbagai medali kejuaraan dalam pertandingan badminton tingkat dunia.
Ciri-Ciri Majas Personifikasi
Agar bisa dibedakan dengan jenis majas lainnya, kita harus mengenal ciri-ciri majas personifikasi. Berikut ini ciri-cirinya.
1. Menggunakan kata yang menggambarkan sifat manusia.
2. Mengganggap makhluk selain manusia, seolah-olah bersikap seperti manusia.
3. Membandingkan benda mati layaknya hidup.
4. Melibatkan pancaindra.
5. Menciptakan kesan imajinatif.
6. Memperindah susunan kalimat.
7. Memudahkan pembaca memahami suasana.
PAK
IPAS
IPAS
TRANSFORMASI ENERGI DI SEKITAR KITA
Energi merupakan hal yang bersifat kekal, tidak dapat diciptakan maupun dihilangkan oleh manusia. Meski demikian energi tetap dapat dimanfaatkan oleh manusia dengan cara mengubah bentuk energi yang ada menjadi bentuk yang lain.
Proses pengubahan energi ini disebut sebagai transformasi energi. Hasil dari transformasi energi ini kemudian dimanfaatkan oleh manusia dalam menjalankan berbagai aktivitas.
Energi memiliki bentuk yang bermacam-macam yakni energi gerak, energi cahaya, energi kimia, energi panas, energi bunyi hingga energi listrik
Berdasarkan Modul Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial yang disusun oleh Amalia Fitri, dkk. terdapat 3 topik yang dipelajari dalam bab transformasi energi, yakni:
- Transformasi Energi di Sekitar Kita
- Energi yang Tersimpan
- Energi yang Bergerak
Energi merupakan hal yang bersifat kekal, tidak dapat diciptakan maupun dihilangkan oleh manusia. Meski demikian energi tetap dapat dimanfaatkan oleh manusia dengan cara mengubah bentuk energi yang ada menjadi bentuk yang lain.
Proses pengubahan energi ini disebut sebagai transformasi energi. Hasil dari transformasi energi ini kemudian dimanfaatkan oleh manusia dalam menjalankan berbagai aktivitas.
Energi memiliki bentuk yang bermacam-macam yakni energi gerak, energi cahaya, energi kimia, energi panas, energi bunyi hingga energi listrik
Berdasarkan Modul Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial yang disusun oleh Amalia Fitri, dkk. terdapat 3 topik yang dipelajari dalam bab transformasi energi, yakni:
- Transformasi Energi di Sekitar Kita
- Energi yang Tersimpan
- Energi yang Bergerak
Contoh Transformasi Energi di Sekitar Kita
Sebagaimana disebutkan, cara manusia menggunakan energi adalah dengan mengubah suatu energi dasar menjadi bentuk lain yang bisa dimanfaatkan. Lantas apa saja contoh transformasi energi yang terjadi di sekitar kita?
Tanpa disadari, banyak perubahan energi yang terjadi di sekitar kita, dapat berbentuk alat maupun kegiatan. Berikut adalah contoh transformasi energi yang dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari:
Nama Benda atau Kegiatan Proses Transformasi Energi Lampu Perubahan energi listrik menjadi energi cahaya Mobil Perubahan energi kimia (bensin) menjadi energi gerak Setrika listrik Perubahan energi listrik menjadi energi panas Alat musik seperti gitar, drum, kecrek Perubahan energi gerak menjadi energi bunyi Blender, mixer Perubahan energi listrik menjadi energi panas Televisi Perubahan energi listrik menjadi energi bunyi dan energi cahaya Kipas angin Perubahan energi listrik menjadi energi gerak Rice cooker Perubahan energi listrik menjadi energi panas Dinamo sepeda Perubahan energi gerak menjadi energi cahaya (lampu sepeda) Senter Perubahan energi kimia menjadi energi cahaya
Tabel di atas merupakan contoh perubahan energi yang terjadi satu kali. Namun, perubahan energi lebih dari satu kali mungkin saja terjadi. Misalnya, telepon genggam yang menggunakan energi baterai dapat digunakan atau dimanfaatkan berkali-kali.
Di dalam baterai terdapat energi kimia. Saat digunakan, baterai akan menghasilkan energi listrik. Energi listrik dalam baterai tersebut kemudian dapat mengubah menjadi bentuk lain berupa suara, cahaya, dan getar.
Meskipun dapat dimanfaatkan manusia, perubahan energi juga berpotensi memberikan dampak negatif. Sebagai contoh, perubahan energi yang terjadi pada mobil saat digunakan.
Mobil dapat bergerak dikarenakan adanya pembakaran bahan bakar bensin, yang sebelumnya telah dikonversi menjadi energi kimia. Namun, energi kimia itu juga dapat membuahkan energi sampingan seperti kimia berupa asap dan panas.
Asap kendaraan dapat merugikan masyarakat dan lingkungan karena mengandung polutan dengan zat berbahaya
Kegiatan belajar di kelas hari ini alhamdulillah berjalan dengan baik dan lancar. Peserta didik dapat mengikuti kegiatan dengan antusias. Namun masih ada 2 siswa yang belum memahami dengan baik materi sifat wujud benda sedangkan untuk pelajaran Bahasa Indonesia Sudah tuntas . Demikian pembelajaran hari ini, semoga selalu diberikan pemahaman dalam menuntut ilmu pada hari ini. aamiin....
Sebagaimana disebutkan, cara manusia menggunakan energi adalah dengan mengubah suatu energi dasar menjadi bentuk lain yang bisa dimanfaatkan. Lantas apa saja contoh transformasi energi yang terjadi di sekitar kita?
Tanpa disadari, banyak perubahan energi yang terjadi di sekitar kita, dapat berbentuk alat maupun kegiatan. Berikut adalah contoh transformasi energi yang dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari:
Nama Benda atau Kegiatan | Proses Transformasi Energi |
Lampu | Perubahan energi listrik menjadi energi cahaya |
Mobil | Perubahan energi kimia (bensin) menjadi energi gerak |
Setrika listrik | Perubahan energi listrik menjadi energi panas |
Alat musik seperti gitar, drum, kecrek | Perubahan energi gerak menjadi energi bunyi |
Blender, mixer | Perubahan energi listrik menjadi energi panas |
Televisi | Perubahan energi listrik menjadi energi bunyi dan energi cahaya |
Kipas angin | Perubahan energi listrik menjadi energi gerak |
Rice cooker | Perubahan energi listrik menjadi energi panas |
Dinamo sepeda | Perubahan energi gerak menjadi energi cahaya (lampu sepeda) |
Senter | Perubahan energi kimia menjadi energi cahaya |
Tabel di atas merupakan contoh perubahan energi yang terjadi satu kali. Namun, perubahan energi lebih dari satu kali mungkin saja terjadi. Misalnya, telepon genggam yang menggunakan energi baterai dapat digunakan atau dimanfaatkan berkali-kali.
Di dalam baterai terdapat energi kimia. Saat digunakan, baterai akan menghasilkan energi listrik. Energi listrik dalam baterai tersebut kemudian dapat mengubah menjadi bentuk lain berupa suara, cahaya, dan getar.
Meskipun dapat dimanfaatkan manusia, perubahan energi juga berpotensi memberikan dampak negatif. Sebagai contoh, perubahan energi yang terjadi pada mobil saat digunakan.
Mobil dapat bergerak dikarenakan adanya pembakaran bahan bakar bensin, yang sebelumnya telah dikonversi menjadi energi kimia. Namun, energi kimia itu juga dapat membuahkan energi sampingan seperti kimia berupa asap dan panas.
Asap kendaraan dapat merugikan masyarakat dan lingkungan karena mengandung polutan dengan zat berbahaya
Kegiatan belajar di kelas hari ini alhamdulillah berjalan dengan baik dan lancar. Peserta didik dapat mengikuti kegiatan dengan antusias. Namun masih ada 2 siswa yang belum memahami dengan baik materi sifat wujud benda sedangkan untuk pelajaran Bahasa Indonesia Sudah tuntas . Demikian pembelajaran hari ini, semoga selalu diberikan pemahaman dalam menuntut ilmu pada hari ini. aamiin....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar