Materi
Ajar
: Rabu 1
Oktober 2025
Hari/Tanggal
: Rabu 1 Oktober 2025
Kelas
: IV
Fatimah Az Zahra
Assalamu'alaikum
warohmatullah wabarokatuh
Apa kabar
anak sholih sholihah…
Semoga
semuanya dalam keadaan sehat wal'aafiyat
Mari
kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan
diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan ujian hari ini! Jangan
lupa tingkatkan iman dan takwa dengan selalu rajin melaksanakan solat 5 waktu,
murojaah, sholat sunah Dhuha.
1. Ipas
-Capaian
Pembelajaran : Peserta didik memahami bentuk dan fungsi panca indra;
siklus hidup makhluk hidup; wujud zat dan perubahannya serta pemanfaatannya
dalam kehidupan sehari-hari; bentuk dan sumber energi serta perubahannya,
gejala kelistrikan dan kemagnetan dalam kehidupan sehari-hari; gaya dan
pengaruhnya terhadap arah, gerak, dan bentuk benda; pergantian hari, cuaca, dan
musim di lingkungan dan pengaruhnya terhadap kehidupan sehari-hari; peran,
tugas, dan tanggung jawab serta interaksi sosial yang terjadi di sekitar tempat
tinggal dan sekolah; mengenal letak kota/kabupaten dan provinsi tempat
tinggalnya melalui peta konvensional/digital; ragam bentang alam serta
keterkaitannya dengan profesi masyarakat; keanekaragaman hayati, keragaman
budaya, kearifan lokal, sejarah keluarga dan masyarakat tempat tinggalnya, dan
upaya pelestariannya; perbedaan kebutuhan dan keinginan, nilai mata uang dan
fungsinya
- Tujuan Pembelajaran
: Murid dapat mengidentifikasi kondisi geografis wilayah tempat tinggal
melalui peta konvensional/digital
https://youtu.be/Tz37TEdmV5Y?si=kq9SiDQ9cn_Se1xf
https://youtu.be/Tz37TEdmV5Y?si=kq9SiDQ9cn_Se1xf
Materi :
*Mengenal
Peta*
a. Apa itu
Peta?: Peta adalah gambaran atau representasi dari permukaan bumi atau suatu
wilayah yang digambarkan pada bidang datar dengan skala tertentu.
2. Unsur-unsur
Peta:
a. Judul Peta: Menunjukkan nama wilayah
yang digambarkan.
b. Simbol: Digunakan untuk mewakili objek
seperti jalan, sungai, atau bangunan.
c. Skala: Menunjukkan perbandingan jarak
pada peta dengan jarak sebenarnya di lapangan.
d. Legenda : Menjelaskan arti dari
simbol-simbol yang digunakan.
2. Matematika
Capaian
Pembelajaran : Peserta didik menunjukkan pemahaman dan intuisi bilangan (number
sense) pada bilangan cacah sampai 10.000. Mereka dapat membaca, menulis,
menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, menggunakan nilai tempat,
melakukan komposisi dan dekomposisi bilangan tersebut. Mereka juga dapat
menyelesaikan masalah berkaitan dengan uang menggunakan ribuan sebagai satuan.
Mereka dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah
sampai 1.000. Mereka dapat melakukan operasi perkalian dan pembagian bilangan
cacah sampai 100 menggunakan benda-benda konkret, gambar dan simbol matematika.
Mereka juga dapat menyelesaikan masalah berkaitan dengan kelipatan dan faktor.
Peserta didik dapat membandingkan dan mengurutkan antar-pecahan dengan
pembilang satu dan antar-pecahan dengan penyebut yang sama. Mereka dapat
mengenali pecahan senilai menggunakan gambar dan simbol matematika.
Peserta didik
menunjukkan pemahaman dan intuisi bilangan (number sense) pada bilangan
desimal. Mereka dapat menyatakan pecahan desimal persepuluhan dan perseratusan,
serta menghubungkan pecahan desimal perseratusan dengan konsep persen.
Tujuan Pembelajaran
: Peserta didik mampu memahami operasi pembagian bilangan cacah sampai 100
menggunakan benda konkret, gambar, dan simbol
Materi
:
A. Pengertian
Pembagian
Pembagian
adalah proses membagi suatu bilangan menjadi beberapa bagian sama besar atau
proses mengulang pengurangan dengan bilangan yang sama.
Contoh:
1. 12 ÷ 3 artinya 12 dibagi menjadi 3
kelompok sama besar, hasilnya 4.
2. 12 – 3 – 3 – 3 – 3 = 0 →
dilakukan pengurangan 3 sebanyak 4 kali.
B. Hubungan
Perkalian dan Pembagian
Pembagian
merupakan kebalikan dari perkalian.
Contoh: 4 × 3
= 12 → 12 ÷ 3 = 4 dan 12 ÷ 4 = 3.
C. Cara
Menghitung Pembagian
1. Dengan
Benda Konkret
Misal: 20
kelereng dibagi 4 anak, setiap anak mendapat 5 kelereng.
2. Dengan
Garis Bilangan / Pengurangan Berulang
15 ÷ 5 →
kurangi 15 dengan 5 berulang kali (15–5–5–5).
3. Dengan
Tabel Perkalian
Cari bilangan
yang jika dikalikan menghasilkan bilangan yang dibagi.
D. Contoh
Soal
1. 24 ÷ 6 = …
2. 35 ÷ 5 = …
3. 48 ÷ 8 = …
E. Soal
Cerita
1. Siti
memiliki 36 permen yang akan dibagikan kepada 9 temannya secara merata. Berapa
permen yang diterima setiap teman?
3. Seni Rupa
Capaian Pembelajaran
: Pada akhir Fase B, peserta didik mampu membuat karya seni rupa dengan
menggunakan hasil pengamatan, pengalaman, perasaan, dan minatnya, dengan
mengaplikasikan unsur-unsur rupa dan prinsip desain, serta menggunakan alat dan
bahan dasar yang tersedia secara mandiri. Peserta didik juga mampu menjelaskan
suatu karya seni dan proses penciptaannya dengan menggunakan kosakata seni rupa
yang telah dipelajari
Tujuan Pembelajaran : Siswa dapat memahami
pengertian dan jenis-jenis tekstur
(Sumatif
seni rupa )
Materi
:
https://youtu.be/9Fqf3fbi7b4?si=_tsuwWqldE_BPvIi
Atau video
bisa dilihat pada link berikut ini : https://youtu.be/9Fqf3fbi7b4?si=_tsuwWqldE_BPvIi
1. Pengertian
Tekstur
a. Tekstur adalah kualitas permukaan
suatu benda yang dapat dirasakan melalui sentuhan atau penglihatan.
b. Tekstur dapat mempengaruhi kesan dan
emosi yang ditimbulkan oleh suatu karya seni.
2. Jenis-Jenis
Tekstur
a. Tekstur nyata (tekstur aktual):
tekstur yang dapat dirasakan melalui sentuhan, seperti kasar, halus, atau
lembut.
b. Tekstur visual (tekstur ilusi):
tekstur yang hanya dapat dilihat, tetapi tidak dapat dirasakan melalui
sentuhan, seperti tekstur yang dihasilkan melalui teknik lukisan atau cetak.
Contoh
Tekstur dalam Seni Rupa
- Tekstur
kasar: dapat dihasilkan melalui penggunaan bahan seperti pasir, batu, atau
kayu.
- Tekstur
halus: dapat dihasilkan melalui penggunaan bahan seperti kertas, kain, atau cat
yang diaplikasikan dengan halus.
- Tekstur
lembut: dapat dihasilkan melalui penggunaan bahan seperti bulu, wol, atau kain
yang lembut.
Kegiatan
Pembelajaran
1. Pengenalan
konsep tekstur dan jenis-jenis tekstur.
2. Eksperimen
dengan berbagai bahan untuk menciptakan tekstur yang berbeda.
3. Membuat
karya seni yang menggunakan tekstur sebagai elemen utama.
4. Diskusi
tentang peran tekstur dalam karya seni dan bagaimana tekstur dapat mempengaruhi
kesan dan emosi.
Manfaat
Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami konsep tekstur
dan jenis-jenis tekstur dalam seni rupa.
2. Siswa dapat mengembangkan kemampuan
untuk menciptakan tekstur yang berbeda melalui eksperimen dengan berbagai
bahan.
3. Siswa dapat meningkatkan kesadaran
tentang peran tekstur dalam karya seni dan bagaimana tekstur dapat mempengaruhi
kesan dan emosi.
Dengan
memahami materi ini, siswa dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam
menciptakan karya seni yang menggunakan tekstur sebagai elemen utama dan
mengembangkan kesadaran tentang peran tekstur dalam karya seni.
4.
Bahasa Indonesia
Capaian
Pembelajarn: Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan
lisan, informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau
didengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan hal-hal menarik di
lingkungan sekitar. Peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi yang
dibacakan atau dari media audio.
Tujuan
Pembelajaran : Melalui kegiatan menyimak teks yang dibacakan, peserta didik
dapat menyimpulkan informasi dan memahami kosakata baru.
Materi:
A.
Pengertian Menyimak
Menyimak
adalah kegiatan mendengarkan dengan penuh perhatian untuk memperoleh informasi
atau pesan dari teks yang dibacakan.
B.
Tujuan Menyimak
1.
Memahami
isi teks.
2.
Menemukan
gagasan pokok dan informasi penting.
3.
Menikmati
cerita atau pesan.
C.
Cara Menyimak yang Baik
1.
Duduk dengan posisi nyaman dan rapi.
2.
Fokus pada pembaca, tidak berbicara sendiri.
3.
Mencatat kata kunci atau informasi penting.
4.
Mengajukan pertanyaan setelah teks selesai.
D.
Jenis Teks yang Bisa Disimak
1.
Cerita
rakyat
2.
Pengumuman
3.
Berita
sederhana
4.
Puisi
atau pantun
E.
Contoh Teks Pendek
(Guru
dapat menyiapkan teks ±150 kata, misalnya cerita tentang “Gotong Royong di
Kampung Bersih”)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar