Senin, 24 Juli 2023

Selasa 25 Juli 2023

Hari/Tanggal               : Selasa, 25 Juli 2023

BAB                          :  Pancasila Sebagai Nilai Kehidupan

Materi                         : Sejarah Perumusan Pancasila

Aokasi Waktu             : 1 x Pertemuan 


 Tujuan Pembelajaran 

1.   Peserta didik memiliki akhlak mulia dengan didasari keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT
2. Peserta didik memahami makna dan nilai-nilai Pancasila, serta proses perumusannya sebagai dasar negara, pandangan hidup bangsa dan ideologi negara

Yuk simak ringkasan materi dibawah ini....

Pancasila memiliki sejarah yang panjang sebagai dasar negara sekaligus falsafah hidup bangsa Indonesia. Dalam rangkaian proses perumusan Pancasila, terdapat nilai-nilai kebersamaan dari berbagai perbedaan yang muncul sebelum kemerdekaan Republik Indonesia akhirnya bisa diwujudkan. Secara etimologi, Pancasila berakar dari bahasa Sansekerta panca yang artinya "lima" dan sila yang berarti "asas" atau "prinsip".


Dengan demikian, Pancasila bisa dimaknai sebagai rumusan dan pedoman dalam kehidupan seluruh rakyat Indonesia. Istilah Pancasila muncul dalam Kitab Negarakertagama karya Mpu Prapanca yang disusun tahun 1365 Masehi atau masa Kerajaan Majapahit. Menurut buku Pancasila Sebagai Ideologi dan Dasar Negara (2012), istilah ini kembali diangkat dalam sidang pertama Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).

Perjuangan untuk merebut kemerdekaan tidak sekadar bersama-sama melakukan perlawanan terhadap penjajah. Kebersamaan dalam proses musyawarah yang dilakukan oleh para bapak bangsa (the Founding Fathers) dalam merumuskan dasar negara juga merupakan salah satu bentuk perjuangan melepaskan diri dari tangan penjajah. Ketika semangat kemerdekaan rakyat Indonesia sedang memuncak, proses perumusan dasar negara yang dilakukan demi menuju kemerdekaan adalah hal yang tidak bisa ditunda lagi.
Founding Father
Perjuangan yang dilakukan oleh para bapak bangsa dalam proses perumusan dasar negara tidaklah semudah yang dibayangkan. Dalam proses tersebut bermunculan banyak sekali pendapat yang diajukan mengenai rumusan dasar negara. Tiga orang tokoh; Mr. Muhammad Yamin, Mr. Soepomo dan Ir. Soekarno merupakan bagian dari para bapak bangsa yang mengemukakan gagasan dan pendapatnya mengenai rumusan dasar negara Indonesia merdeka.

Namun, dalam menghasilkan suatu keputusan sidang tidak semua pendapat harus diterima. Akhirnya setelah melalui proses sidang musyawarah yang panjang, maka disepakati rumusan dasar negara bernama Pancasila yang dapat kita kenali hingga saat ini.

Berdasarkan uraian tersebut, dapat dibilang bahwa nilai perjuangan dalam proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara pasti dilandasi dengan kepentingan bangsa dalam semangat kebersamaan yang tinggi. Nilai juang dalam semangat kebersamaan tersebut tertuang sebagai berikut:
  1. Ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
  2. Semangat anti penjajah dan penjajahan.
  3. Harga diri yang tinggi sebagai bangsa yang merdeka.
  4. Semangat persatuan dan kesatuan.
  5. Setia kawan, senasib sepenanggungan, dan kebersamaan.
  6. Jiwa dan semangat merdeka.
  7. Semangat perjuangan yang tinggi.
  8. Pantang mundur dan tidak kenal menyerah.
  9. Ulet dan tabah menghadapi segala macam, tantangan, hambatan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Materi Ajar kelas 4B. Selasa, 26 November 2024

 Hari/Tanggal : Selasa, 19 November 2024 Kelas : IV B Muatan Pelajaran :  1. Matematika  2. Pendidikan Pancasila  3. Bahasa Indonesia  4. IP...